STUDI FENOMENOLOGI : PENGALAMAN ORANG DENGAN HIV/AIDS (ODHA) LAKI-LAKI YANG BERHUBUNGAN SEKS DENGAN LAKI-LAKI (LSL) DALAM MENGHADAPI DOUBLE STIGMA DARI MASYARAKAT DI KELOMPOK DUKUNGAN SEBAYA (KDS) ARJUNA PLUS SEMARANG
DOI:
https://doi.org/10.70378/jke.v1i1.6Abstract
ABSTRAK
Laporan Kemenkes RI pada triwulan I tahun 2022 sebanyak 30,2% kasus baru HIV/AIDS tertinggi ditemukan pada kelompok homoseksual. ODHA LSL rentan mendapatkan double stigma yang menyebabkan penurunan kualitas hidup. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengalaman ODHA LSL dalam menghadapi double stigma dari masyarakat di KDS Arjuna Plus Semarang. Desain penelitian ini adalah kualitatif fenomenologis metode wawancara mendalam. Pengambilan partisipan menggunakan purposive sampling. Data dianalisis dengan metode Milles & Huberman dan divalidasi dengan triangulasi waktu dan sumber wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini ditemukan 8 tema: “Time is Healing” menggambarkan proses penerimaan identitas seksual bagi para gay; Coming out adalah pilihan pribadi, bukan paksaan bagi para gay; Masa terkelam membuat ODHA LSL merasa takut, cemas, putus asa, hingga ingin bunuh diri; Penerimaan secara utuh dari keluarga merupakan bentuk dukungan terkuat bagi ODHA LSL; Double stigma adalah lawan yang harus dihadapi ODHA LSL hingga saat ini; Pribadi positif menghasilkan sikap dan suasana hati positif di tengah pengalaman pahit yang pernah dialami; Bebas dari double stigma, bahagia, dan berguna adalah impian ODHA LSL; Cara pemenuhan bio-psiko-sosio-spiritual ODHA LSL di tengah double stigma yang mereka alami.
Kata Kunci Double stigma, ODHA LSL, Pengalaman



